Rabu, 01 Oktober 2014

Pengertian, konsep dasar, dan fungsi manajemen

Definisi Konseptual
1.    Mary Parker Follet (1997)
Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan sesuatu melalui orang lain. Management is the art of getting things done through people.
2.    A.F. Stoner (2006)
Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan semua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya.
3.    Thomas H. Nelson
Manajemen adalah ilmu dan seni memadukan ide-ide, fasilitas, proses, bahan, dan orang- orang untuk menghasilkan barang atau jasa yang bermanfaat dan menjualnya dengan menguntungkan.
4.    G.R. Terry
Manajemen diartikan sebagai proses yang khas yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan untuk menentukan dan usaha mencapai sasaran-sasaran dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya.
5.    Prof. Drs. Oei Liang Lie
Manajemen adalah ilmu dan seni perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian, dan pengawasan sumber daya manusia dan alam, terutama sumber daya manusia untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.


A.   Penelitian yang Relevan



Manajemen menurut Ngalim Purwanto adalah proses untuk menyelenggarakan dan mengawasi suatu tujuan tertentu[1]

1.    Pengertian Manajemen
Kata manajemen berasal dari bahasa Perancis Kuno menagement yang memiliki arti “seni melaksanakan dan mengatur”. Kata manajemen mungkin berasal dari bahasa Italia (1561) maneggiare yang berarti “mengendalikan,” terutama dalam konteks mengendalikan kuda, yang berasal dari bahas Latin manus yang berarti “tangan”. Bahasa Prancis lalu mengadopsi kata ini dari bahasa inggris menjadi menagement, yang memiliki arti seni melaksanakan dan mengatur.
Manajemen dalam arti luas juga mempunyai pengertian sebagai perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian (P4) sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Manajemen dalam arti sempit adalah manajemen sekolah atau madrasah yang meliputi: perencanaan program sekolah/madrasah, pelaksanaan program sekolah/ madrasah, kepemimpinan kepala sekolah/madrasah, pengawas/evaluasi, dan sistem informasi sekolah/madrasah.
Pengertian manajemen secara umum adalah ilmu dan seni dalam mengatur, mengelola, dan mengkoordinasi yang bertujuan untuk melakukan suatu tindakan guna mencapai tujuan.

2.    Konser Dasar Manajemen
a.    Manajemen sebagai ilmu
Suatu ilmu pengetahuan (science) yang berusaha secara sistematis untuk memahami mengapa dan bagaimana manusia bekerja bersama untuk mencapai tujuan dan membuat sistem kerjasama ini bermanfaat bagi kemanusiaan.
b.    Manajemen sebagai seni
Manajemen adalah seni untuk mencapai hasil yang maksimal dengan usaha yang minimal, demikian pula demi kesejahteraan dan kebahagiaan bagi pimpinanan maupun pekerja serta memberikan pelayanan yang sebaik mungkin kepada masyarakat.
c.    Manajemen sebagai profesi
Manajemen sebagai profesi merupakan suatu bidang pekerjaan yang dilakukan oleh orang-orang yang memiliki keahlian dan keterampilan sebagai kader, pemimpin atau manajer pada suatu organisasi/suatu perusahaan tertentu.
d.    Manajemen sebagai proses
Manajemen adalah proses yang khas terdiri dari tindakan perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dimana dalam masing-masing bidang tersebut digunakan ilmu pengetahuan dan keahlian serta diikuti secara berurutan dan tujuan yang telah ditetapkan.
3.    Fungsi Manajemen
Menurut para ahli manajemen mempunyai banyak fungsi, namun hanya ada empat fungsi utama dalam manajemen yaitu:
a.    Planning (Perencanaan)
Perencanaan ialah sejumlah kegiatan yang ditentukan sebelumnya untuk dilaksanakan pada suatu periode tertentu dalam rangka mencapai tujuan yang ditetapkan. Pada hakekatnya perencanaan adalah suatu rangkaian proses kegiatan menyiapkan keputusan mengenai apa yang diharapkan terjadi. Sebagai salah satu fungsi manajemen, perencanaan menempati fungsi pertama dan utama diantara fungsi-fungsi manajemen lainnya. Tanpa adanya fungsi perencanaan fungsi seperti pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan tidak akan dapat berjalan.
Perencanaan bertujuan untuk :
·         Standar pengawasan, yaitu mencocokkan pelaksanaan dengan perencanaannya
·         Mengetahui kapan pelaksanaan dan selesainya suatu kegiatan
·         Meminimalkan kegiatan-kegiatan yang tidak produktif dan menghemat biaya, tenaga, dan waktu
Perencanaan bermanfaat sebagai :
·         Alat memudahkan dalam berkoordinasi dengan pihak terkait
·         Menghemat pemanfaatan sumber daya organisasi
·         Membantu manajer menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan

b.    Organizing (Pengorganisasian)
Secara umum pengorganisasian adalah proses kerja sama dua orang atau lebih untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Jadi dalam setiap organisasi terkandung tiga unsur, yaitu kerja sama, dua orang atau lebih, dan tujuan yang hendak dicapai. Proses pengorganisasian menyangkut proses bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan dapat memastikan bahwa semua pihak dalam organisasi dapat bekerja secara efektif dan efisien guna pencapaian organisasi.
c.    Actuating (Pengarahan)
Pengarahan adalah suatu proses pembimbingan, pemberian petunjuk, dan instruksi bawahan agar mereka bekreja sesuai dengan rencana yang ditetapkan.
Tujuan Pengarahan :
·         Menjamin kontinuitas perencanaan
·         Membudayakan prosedur standar
·         Membina disiplin kerja
·         Membina motivasi terarah
d.    Controlling (Pengawasan)
Controlling atau pengawasan sering juga disebut pengendalian adalah salah satu fungsi manajemen yang berupa mengadakan penilaian, bila perlu mengadakan koreksi sehingga apa yang dilakukan bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar dengan maksud tercapai tujuan yang sudah digariskan semula. Dalam melaksanakan kegiatan controlling, atasan mengadakan pemeriksaan, mencocokan, serta mengusahakan agar kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan serta tujuan yang ingin dicapai.




[1]Staff Dosen Manajemen Pendidikan FIP-UNJ: Jurnal untuk Peningkatan Mutu (Jakarta: Penerbit Jurusan Manajemen Pendidikan FIP-UNJ, September 2014), 129

0 komentar:

Posting Komentar